BERITA TERBARU

Pakaian Renang, Udah Gak Bikini Lagi, Tertutup Untuk Semua Wanita

Posted by lihatberita | Pada : 11:33 AM

Pakaian renang yang dirancang untuk melindungi kesopanan Putri Arab yang sedang hamil namun ingin melanjutkan olah raga air mendulang kesuksesan luar biasa.

Model tertutup penuh terbuat dari bahan polyester dan licra, yang lebih dikenal dengan Mycozzie, awalnya dibuat untuk konsumen kaum muslimah dengan penutup kepala yang dapat dilepas. Lambat laun pesanan semakin bertambah dari pelanggan yang percaya, dan plus didorong sentimen nasional tinggi, sekaligus untuk perlindungan dari matahari.

Jenny Rose, 42, desainer asal Dubai yang menciptakannya pada tahun 2007, mengatakan desain yang ia buat bertujuan membiarkan wanita muslim bebas menikmati pantai dan tempat renang publik. Namun yang terjadi justru pakaian ini dipopulerkan oleh turis asing dan warga asing yang menetap. Paling tidak mereka menggunakannya untuk melindungi diri dari bahayanya sinar ultra violet.

Stok pakaian renang yang ada di toko Go Sports di Dubai terjual laku, dan hotel yang baru dibuka, Atlantis mengajak kerjasama. Permintaan cukup mencengangakan justru datang lewat dunia maya, dengan pemesan dari berbagai negara seperti Inggris, Australi, Amerika Serikat, Austria, Nigeria, Itali, Canada, Singapur dn Hong Kong.

Samantha Williamson seorang bankir dari Inggris adalah salah satu penggemar pakaian renang tersebut. Meski tak beragama Islam, dirinya membeli pakaian renang tertutup itu tahun lalu untuk melindungi diri dari pandangan-pandangan yang tidak menyenangkan saat berada di pantai. Tapi setelah bahaya kanker kulit mengancam di keluarganya kontan saja pakaina renang ini menjadi andalannya.

"Pertama saya beli pakaian renang muslimah karena saya melihat adanya pandangan yang berbeda pada wanita non-muslim atau wanita-wanita yang tidak berasal dari timur dapat kepantai, dan jujur saja itu membuat saya tidak nyaman," katanya.

“Namun kemudian saya menemukan mendapat informasi di keluarga bahwa ibu saya beresiko terkena kanker kulit dan mudah teriritasi, akhirnya kami memutuskan untuk menggunakannya karena dapat melindungi kulit dari sinar matahari."

Williamson, 36, adalah warga asing yang juga membeli baju renang muslimah tahun lalu untuk sang ibu. “Dia sangat menyukai air tapi dia bilang harus terhindar dari sinar matahari," ungkapnya. "Ini adalah cara untk melindungi tubuhnya dari sinar natahari."

Williamson mengatakan Mycozzie miliknya benar-benar nyaman karena bahannya, lebih ringan dari pakaian selam dan lebih cepat kering.

Rose dari Australi mengatakan pakaian ini pada mulanya dikenakan oleh puteri Saudi. "Kami mendisain khusus untuk puteri karena dia sedang hamil dan dia menginkan pakaian renang yang bisa dipakainya, namun kenyataannya lebih dari itu."

Dalam pameran Islam tahun lalu di ibu kota, seorang wanita dari Washington bertanya contoh kostum pakaian renang untuk teman Muslimnya, dan berita pun menyebar. Pakaian renang menutup badan itu sempat memiliki dampak besar di pasar internasional dua tahun lalu dengan peluncuran "Burqini" karya perancang berdarah Australia-Libanon, Aheda Zanetti.

Tapi MyCozzie sendiri sepertinya lebih fleksibel digunakan wanita dari berbagai latar belakang budaya. Meski pakaian renang didesain seluruh badan namun penutup kepala tidak tersambung menjadi satu.

"Saya bukan yang pertama kali merancang pakaian renang seperti ini, tapi mungkin saya yang pertama membuatnya fleksibel bagi siapapun," ujar Rose. "Ini bukan desain untuk alasan keagamaan dan kami tak pernah mengatakan ini untuk wanita Muslim, tapi bagi anda yang ingin mengenakan tutup kepala, tersedia untuk anda," papar Rose lagi.

Rowan Nicholls, wakil presiden retail untuk hotel Atlantis mengatakan sebagian besar orang membeli pakaian itu toko-toko GCC, adalah Muslim lokal, "Namun pastinya kami juga memiliki sejumlah pembeli Eropa yang tertarik dengan desainnya," ungka Rowan

Untuk pelanggan lain,menurut Rowan, sinar matahari adalah alasan utama mereka membeli. "Jika mereka berencana menghabiskan waktu seharian di air, mereka tahu jika telah mengenakan perlindungan sinar UV plus 50 kali, karena pakaian renang berlengan panjang dengan celana panjang, membuat tak perlu lagi mengoleskan krim tabir surya berkali-kali sepanjang hari," kata Rowan./thenational.ae/cr1/it



Share

Berita Lainnya

Template ByJasa BLOG
Source News kaskus.us kompas.com detik.com vivanews.com antaranews.com tempointeraktif.com ketik.us inilah.com beritajatim.com suryaonline.co.id google.co.id id.yahoo.com powered by BLOGGER